Akses ke mikrotik seperti yang dijelaskan pada LAB 1 Mikrotik, membutuhkan user untuk bisa mengkasesnya, sebenarnya user tersebut perlu dikelola seperti hak aksesnya (manajemen groupnya) maupun password pada user sampai hanya alamat tertentu yang boleh mengkasesnya demi alasan keamanan. berikut akan kita bahas manajemen user untuk menentukan hak akses apa saja yang diijinkan:

  1. Manajemen Group
    didalam group terdapat 3 hak yang utama yaitu, full,write dan read:

Gambar 1. Hak Akses Mikrotik (Group)

a. full merupakan hak akses group yang memungkinkan semua akses ke router, tidak hanya membaca dan menulis tetapi juga bisa membuat user untuk masuk system, hak akses ini merupakan hak akses tertinggi yang bisanya digunakan oleh administrator:

Gambar 2 Hak Akses Group Full

b. write hak akses dibawah full yang diijinkan untuk melakukan perubahan konfigurasi akan tetapi tidak diijinkan untuk membuat user atau merubah policy yang ada pada router:

Gambar 3. Hak Akses Pada Write

c. Read mempunyai hak akses hanya untuk monitoring saja dan tidak bisa melakukan perubahan:

Gambar 4. Hak Akses Pada Read

Sebenarnya hak akses atau grup itu bisa dirubah sesuai keinginan atau kebutuhan, misal kita akan membuat hak akses other yang mempunyai fungsi seperti write akan tetapi tidak diijinkan akses winbox dan webfig maka konfigurasinya adalah:

a. klik system-user-group-pilih write-kemudian klik copy:

Gambar 5. Mengcopy Hak Akses dari write

b. setelah jadi ganti namanya menjadi other dan hilangkan centang pada winbox dan webfig (yang berwarna biru adalah yang dirubah), kemudian klik ok:

Gambar 6. Membuat hak akses (group) Other

c. group other sudah selesai, sekarang hak akses group ada empat:

Gambar 7. Penambahan Group Berhasil

2. Manajemen User

jika diatas dibahas mengenai group, maka untuk menggunakan group tersebut haruslah dibuat user, apabila kita hendak membuat user dengan hak akses adalah bisa melakukan perubahan total maka pilihlah full, apabila menginginkan user bisa melakukan perubahan tidak semuanya maka pilihlah write dan apabila menginginkan user hanya bisa monitoring saja maka pilihlah read, akan tetapi jika kita punya keinginan sendiri terhadap hak akses tersebut maka buatlah group nya adalah other (group yang kita buat sendiri), dalam hal ini kita akan membuat user dengan nama coba dan passwordnya adalah 123 sedangkan groupnya adalah write, maka langkah-langkahnya adalah:

a. buka system-user-klik add (+):

Gambar 8. Menambahkan User

b. rubah nama user adalah coba dan group adalah write sedangkan password adalah 123 (yang dirubah yang berwarna biru), kemudian klik ok:

Gambar 9 . Menambahkan user coba

c. user tersebut sudah aktif, berikutnya tinggal pengujian, caranya buka winbox, masukan username adalah coba dan password adalah 123:

Gambar 10. Pengujian User Coba

d. berhasil masuk winbox pada header bar akan terlihat kita masuk menggunakan user coba dan pada menu user kita tidak bisa melakukan penambahan user karena group write tidak diijinkan melakukan hal tersebut:

Gambar 11. Pengujian User Coba

untuk lebih mengamankan kita bisa seting supaya hanya ip tertentu atau dalam range tertentu yang bisa akses, misal menginginkan range berarti apabila kita memiliki ip 192.168.88.0/29 maka yang diijinkan adalah ip 192.168.88.1 s.d. 192.168.88.6 (192.168.88.0 adalah network dan 192.168.88.7 adalah broadcast), jika hanya menginginkan 1 ip saja misal 192.168.88.2 maka berikut caranya:

a. pastikan anda login sebagai group full karena hanya group full yang mempunya hak akses untuk melakukan perubahan pada user  dengan cara klik system-user kemudian dobel klik pada user coba, kemudian isikan ip yang diperbolehkan untuk menggunakan user coba (dalam hal ini 192.168.88.2) :

Gambar 12 . Allowed Address User

b. untuk pengujian kita uji coba jika user menggunakan ip 192.168.88.2 dan ternyata bisa masuk ke winbox, bisa kita lihat dari log nya:

Gambar 13. User 192.168.88.2 bisa akses winbox

c. jika klien/user berubah ip nya misalkan 192.168.88.30 maka akan gagal masuk ke winbox, bisa dilihat dari log nya

Gambar 14. User dengan ip 192.168.88.30 tidak bisa akses winbox

Demikianlah management group, user dan allowed address pada user, akan tetapi kondisi ini masih bisa ditembus dengan cara untuk masuk ke winbox bukan menggunakan ip address akan tetapi menggunakan mac address, maka kita perlu mengatur penggunaan mac address ini yang akan dibahas di lab selanjutnya.

 

===Practice Make Better===