Archive for Agustus, 2011


PERSIAPAN:

pc telah terinstal ClearOS

-fungsi router ClearOS sudah jalan

dhcp server clearOS sudah jalan

Asumsi:

1.Masuk ke Gateway – Proxy and Filtering – Web Proxy

*maximum chace size=maksimal besarnya ruang harddisk yang akan dipakai untuk menyimpan file-file hasil caching proxy server

Baca lebih lanjut

Jika belum diset IP maka:

A.Seting Ip addressnya,caranya adalah:

1. Masuk ke Tab Network – Settings – IP Settings

-sebenarnya ketika kita install ClearOS maka otomatis IP sudah diseting di eth0 dan eth1 langkah-langkah berikut hanya sekedar untuk mengingatkan seting ip:

-ket:

*pilih mode=gateway mode jika ingin digunakan untuk router

*dns server bisa diisikan dns local atau dns bawaan

*bisa kita lihat eth0 masih kosong setinganya maka pilih edit

2.akan muncul:

*pilih role=eksternal Karena eth0 mendapatkan koneksi internet dari luar

*set ip address dan gateway sesuai dg modem adsl atau isp, kemudian klik confirm

B.seting DHCP Server

Baca lebih lanjut

#Persiapan:

Mikrotik yang sudah diset sebagai hotspot (seperti tulisan sebelumnya)

hotspot sudah dibuatkan akun (dalam contoh sebelumnya nama akun = very dan passwordnya = hotspot very)

Jika ingin menambahkan profil sekaligus bandwidth limit di hotspot yang sudah kita bikin berikut langkah-langkahnya:

1.buat profil untuk hotspot kita caranya dilembar hotspot pilih (klik) profile (yang diwarna)

Baca lebih lanjut

SETING MIKROTIK SEBAGAI HOTSPOT

Setelah kita menyeting mikrotik sebagai router dan dhcp server selanjutnya kita bisa membuat mikotik untuk hotspot yang dilengkapi  halaman login dan bandwidth limit, berikut langkah2nya:

1.Buka winbox kalau yang belum punya winbox silahkan download

2.klik ip-hotspot


3. akan tampil:

Pada menu diatas klik setup (yang diwarna kuning)

4.akan muncul berikut kemudian ikuti langkah-langkahnya:

NB: pada hotspot interface pilih ether2 (yang terhubung ke LAN) kemudian next

Next

Select certificatenya pilih none kemudian next

Next

DNS tersebut sesuaikan dengan konfigurasi kita masing-masing, kemudian next

Next

Selesai, klik ok

5.berikutnya membuat user  login nya:

-pilih tab users (yang diwarna) dan klik tanda + merah :

-akan muncul

-beri nama login sesuai yang kita inginkan dan beri password supaya jika user hendak menggunakan hotspot harus memasukan username dan password:

NB:

Name=username untuk login dalam contoh very

Password= password untuk login user very dalam contoh hotspot very

Address=ini diaktifkan jika kita ingin mengkhususkan user login very ini pada suatu alamat missal saya mempunyai alamat pc client 192.168.200.11 maka jika saya hanya ingin alamat saya saja yang bisa login menggunakan user login very  tersebut tinggal diaktifkan dengan cara diklik box kecl disamping kanan tulisan address

MAC address= hampir sama dengan address bedanya yang didaftarkan bukan alamat TCP/IP kita melainkan MAC address (alamat interface), sehingga nantinya hanya PC kita saja yang bisa login menggunakan user login tadi

Profile=profil yang akan digunakan, biasanya didalam profil terdapat limit bandwidth dan juga maksimal berapa orang yang bisa memakai user login ini, pertemuan berikutnya akan kita bahas member batasan bandwidth menggunakan profile ini

Jika sudah selesai setingan user yang tadi kita buat akan muncul

5. masuk ke internet melalui mikrotik yang sudah kita konfigurasi hotspotnya

-coba saja buka browser kita lalu masuk kesembarang site, kita akan di redirect ke lembar login hotspot mikrotik:

-masukan username dan password yang kita buat tadi:

-baru kita bisa menggunakan hotspot

Demikanlah cara membua hotspot yang dilengkapi dengan user login, semoga bermanfaat. Selamat mencoba…..

==PRACTICE MAKE BETTER==

PERSIAPAN:

  1. PC  yang terinstal mikrotik /vmware yang sudah terinstal mikrotik
  2. Winbox yang sudah terdownload

LANGKAH-LANGKAHNYA

  • Jalankan winbox sampai keluar demikian:

  • Klik IP-DHCP Server (yang diwarna kuning)

  • Akan muncul demikian:

Klik pada tombol setup (yang diwarna kuning)

  • Akan muncul:

Karena yang akan kita sebarkan adalah IP ether 2 (yang mengarah ke klien) maka pada dropdown DHCP Server Interface pilih ether2, kemudian klik next;

  •  Akan muncul:

Karena IP ether2 adalah 192.168.200.1 maka jaringannya adalah 192.168.200.0/24 (maksudnya IP tersebut menyebarkan IP mulai dari 192.168.200.0-192.168.200.255 atau yang biasa dikenal dengan network-broadcast). Kemudian klik next

  • Akan muncul:

Kemudian klik next

  • Akan muncul:

DNS diisikan teserah tapi jika menggunakan ADSL berikan DNS yang sama seperti ADSL atau jika dari ISP berikan DNS yang diberi ISP. Klik next

  • Akan muncul:

Klik next

  • Jika sudah selesai akan muncul pesan bahwa setingan kita sukses dan selanjutnya tampil dhcp server kita:

Dhcp1 diatas adalah setingan dhcp server yang kita seting tadi

TEST DHCP SERVER

Saya menggunakan kliennya adalah ubuntu 11.10 dekstop

pada tulisan saya yang seting dhcp server di linux ubuntu sudah saya jelaskan langkah-langkah testingnya, jadi langsung saya perlihatkan setingan ip dynamic yang diterima klien

Gambar diatas menandakan ubuntu saya mendapatkan ip secara otomatis dengan alamat 192.168.200.253

Demikian seting dhcp server di mikrotik.selamat mencoba, semoga bermanfaat….

 ==practice make better==

Setelah kita menyeting mikrotik sebagai router gateway (1,2) selanjutnya kita bisa menggunakan winbox (aplikasi yang berbasis GUI) yang menggunakan prinsip remote, baik itu diremote menggunakan computer itu sendiri (jika mikrotik di install di VMWare), melalui PC client atau PC client jarak jauh yang masih terhubung dalam satu jaringan sekalipun. Langkah-langkahnya sebagai berikut:

A. Jika langsung menggunakan PC

  • setelah kita selesai menyeting mikrotik, hubungkan ether2 ke PC client, set PC klien 1 jaringan dengan ether2 mikrotik, jika kita lupa sebelumnya kita set berapa IP ether2 kita bias menggunakan perintah berikut:

Hasilnya:

Kita lihat ether1 memiliki IP 192.168.200.1 dan netmasknya adalah 255.255.255.0 (/24) sehingga klien nantinya bias diberi setingan antara 192.168.200.2-192.168.200.255

  • kita set IP klien yang kita hubungkan ke ether2 Mikrotik tadi, missal kita set IP klien 192.168.200.1 dan netmasknya 255.255.255.0 dan karena kita bias mengakses ether1 dan internet melalui IP ether2 maka pada PC klient kita set Gatewaynya adalah 192.168.200.1 sedangkan dns-nya bias kita samakan DNS yang kita setingkan di mikrotik tadi (atau kita gunakan 192.168.200.1 sebagai DNS karena IP itu yang memberikan layanan DNS yang kita set di mikrotik tadi) :

setelah kita menyeting IP address, Netmask, Gateway dan DNS selanjutnya tekan OK

  • Test koneksi ether2 mikrotik dengan mengetikan 192.168.200.1 dengan perintah ping:

Jika konek akan muncul reply seperti diatas

  • Selanjutnya kita buka mikrotik melalui web browser (dalam contoh pakai Mozilla 5), ketikan http://192.168.200.1

Akan muncul seperti diatas

  • Pada menu winbox terdapat tulisan Download it, silahkan klik tulisan tersebut untuk mendownload aplikasi winbox:

Klik simpan berkas

  • Jika sudah di download jalankan winbox akan tampil demikian:

-Klik Run:

-akan muncul tampilan winbox:

  • Klik tanda …  (yang diwarna kuning) pada sebelah kiri tombol connect akan muncul demikian:

  • Klik tombol connect (sebelumnya username diisi admin dan password dikosongi) sehingga akan tampil demikian:

B.  Jika menggunakan VMware

  • Pada vmware klik pada interface virtual kita yang ke-2 (yang diwarna kuning)

  • Akan muncul demikian dan seting seperti gambar:

Jika sudah klik OK

  • Buka control panel-network connection/network and sharing center, kemudian ada 2 interface virtual yaitu vmnet1 dan vmnet8, kita pilih yang vmnet8:

Dobel klik vmnet8 tersebut dan kemudian konfigurasi IP addressnya sama seperti langkah-langkah A (jika langsung menggunakan PC) yang point 2-8 diatas.

BISA DIGAMBARKAN SECARA SEDERHANA TOPOLOGINYA DEMIKIAN:

Demikian langkah-langkah penggunaan winbox, selanjutnya winbox bias kita gunakan untuk mengkonfigurasi mikrotik. Sehingga kita dimudahkan dengan tampilan GUI nya. Selamat mencoba, semoga bermanfaat.

==PRACTICE MAKE BETTER==

semisal kita memiliki 2 buah lan card di pc kita yang sebenarnya, nah lan card kita yang pertama ternyata tersambung ke internet sehingga PC kita tentunya terkoneksi internet dunk…

ketika kita instal OS di dalam VMware dimana OS tersebut juga memiliki 2 interface/ethernet katakanlah Mikrotik, lalu bagaimana supaya OS kita yang berada didalam vmware tadi juga bisa menggunakan fasilitas internet???

caranya adalah menggunakan metode maping interface, ok langsung aja cekidot langkah-langkahnya:

1.buka vmware, kita asumsikan kita sudah menginstal OS didalam vmware (dalam contoh pake mikrotik)

2.kita lihat mikrotik yang kita instal di vmware memiliki 2 buah interface virtual (yang di warna kuning)

 

NB:yang sebelah kiri interface1 yang kananya interface 2

3.buka edit-virtual network seting

4.akan muncul demikian pilih tab host virtual network maping (yang diwarna kuning)

5.gambar diatas terdapat vmnet karena vmnet0,1 dan 8 telah digunakan maka saya akan menggunakan vmnet yang lain semisal vmnet2 (untuk interface/lan card1) dan vmnet3 (untuk interface/lan card2) tapi ini terserah kita tidak harus menggunakan vmnet ini makanya saya bilang semisal.hehehe

jika sudah tekan ok

6.sampai sini sudah selesai sekarang kita seting interface virtualnya, klik 2x di interface 1 (yang di blok kuning)

7.akan muncul demikian:

pilih custom-pilih vmnet2 (karena tadi kita menyeting vmnet2 sebagai interface 1 kita yang sebenarnya (yang terhubung ke internet), lalu klik ok

8.gunakan cara yang sana seperti diatas untuk seting interface virtual yang ke 2 akan muncul berikut:

pilih custom-pilih vmnet3 (karena tadi kita menyeting vmnet3 sebagai interface 2 kita yang sebenarnya, lalu klik ok

9.sekarang cek apakah OS yang kita instal tadi terkoneksi internet:

kita mengecek koneksi menggunakan ping, pada gambar yang diwarna kuning tertulis ping www.google.com dan hasilnya menunjukan terkoneksi (tidak request time out), berarti setingan kita telah berhasil. sedangkan yang interface virtual 2 merupakan interface ke 2 pc kita yang sebenarnya, sehingga apabila lancard ke 2 kita terhubung ke pc client, seolah2 client tersebut sebagai client mikrotik yang kita instal di vmware tadi..demikian setinganya semoga bermanfaat, selamat mencoba…

 

==PRACTICE MAKE BETTER==

MATERI 1. INTERNETWORKING

INTERNET bukanlah suatu jaringan tunggal, tetapi terbentuk dari jaringan-jaringan regional seperti SuraNet, PrepNet, NearNet, AARNET, yang saling dikoneksikan bersama sebagai satu kesatuan dengan menggunakan TCP/IP Protocol. Seluruh akt ifitas dilaksanakan secara real time. Jaringan-jaringan komputer tersebut saling
berkomunikasi melalui gateway. atau terkadang disebut dengan router. Jaringan kecil yang terhubung tersebut lazim disebut dengan subnetwork. Di USA, I nternet menggunakan NFSNET sebagai backbone, dan jaringan lainnya akan memiliki koneksi dengan NFSNET melalui gateway. NFSNET menggunakan T-3 leased line
dengan kecepatan 44.736 Mbps. Pada saat ini sedang dikembangkan dengan menggunakan teknologi baru seperti Synchronous Optical Network (SONET), Asynchronous Transfer Mode (ATM), dan ANSI’s proposed High-Performance Parallel Interface (HPPI), kesemuanya dengan tujuan menaikkan kecepatan dan nilai keluaran hingga mencapai 1 Gbps

internetworking

Antarjaringan (Bahasa Inggris:Internetwork) adalah sebuah istilah yang merujuk kepada penghubungan dua buah segmen jaringan atau lebih dengan menggunakan sebuah router, sehingga terbuatlah satu buah jaringan yang lebih besar. Paket-paket yang datang dari salah satu jaringan yang tergabung dengan internetwork akan diteruskan ke jaringan tujuannya oleh router, dengan menggunakan proses routing. Teknik ini juga merupakan teknik yang sama yang digunakan untuk menghubungkan antar jaringan di dalam jaringan Internet.  internetwork adalah subsistem komunikasi di mana beberapa jaringan terhubung bersama-sama untuk menyediakan fasilitas komunikasi data umum serta membungkus (menyembunyikan) teknologi dan protokol jaringan komponen individu dan metode yang digunakan untuk interkoneksi mereka.

WAN(Wide Area Network)
WAN Merupakan jaringan komunikasi data yang secara geografis mencakup area yang sangat luas, lingkup nasional, regional dan global dan sering menggunakan sarana fasilitas transmisi umum seperti telepon, kabel bawah laut ataupun satelit.

Protokol yang digunakan dalam WAN
Media yang melayani komunikasi WAN adalah termasuk dalam Physical layer dalam 7 OSI Layer. Data yang lalu-lalang di dalam media WAN tersebut diatur dengan menggunakan seperangkat aturan yang ada di dalam layer Data link dalam 7 OSI layer.

sehingga karena setiap jaringan itu beda setingan kelas maupun networknya dibutuhkanlah router untuk menghubungkan kesemuanya. sehingga prinsip wan sendiri juga sama seperti halnya prinsip internet. untuk lebih jelas bisa download materinya…INTERNETWORKING

INI SOALNYA RANCANG WAN SOAL DIKUMPULKAN DIKERTAS

1. Masukan cd dan seting boot pada cd, jika menggunakan vmware bisa dengan setingan menggunakan vmware:

2.Pemilihan bahasa untuk panduan instalasi

3.Tampilan awal ubuntu, pilih install

4.Layout Keyboard

5.  Konfigurasi network:

-Primary (interface 1) pilih eth0

-karena nantinya interface akan kita seting secara manual pilih demikian:

-beri nama hostname kita missal saya beri nama verynolia:

6. Partisi hardisk:

7.  Instalasi system dasar (base system)

8.  Seting username dan password:

9.  Memilih dan install software:

-masukan password untuk mysql (teserah kita, saya sarankan samakan dengan password akun kita tadi supaya mudah untuk mengingat)

10. Mengkonfigurasi grub:

11.  Instalasi selesai dan meminta reboot (jangan lupa nanti prioritas booting diset ke hardisk kembali)

12.  Tampilan awal ubuntu 10.04 server:

Instalasi ubuntu 10.04 selesai silahkan login menggunakan user account yang tadi dibuat dan jangan lupa passwordnya, berikutnya ubuntu kita bisa dikonfigurasi untuk server.selamat mencoba….

SELENGKAPNYA DOWNLOAD DISINI

==PRACTICE MAKE BETTER==

persiapan:

  1. PC yang sudah diinstali VMware
  2. CD master/instaler (Linux,windows ato apa aja yang penting OS)==>jika instalasinya menghendaki menggunakan CD
  3. File ISO OS (Linux, windows ato apa aja yang penting OS)==>jika instalasinya menghendaki menggunakan File ISO (Image)

langkah-langkahnya:

a.pilih file-new-virtual machine:

b.pilih next:

c. pilih typical, next

d. pilih guest operating system linux dan versionnya ubuntu

Nb: jika yang kita install windows berarti guest operating systemnya dipilih Microsoft Windows, tapi jika tidak diketahui Guest Operating systemnya  (tidak tercantum diatas seperti Mikrotik) pilih guest operating systemnya other dan versionnya other.

e.beri nama sesuka kita missal latihan ubuntu

f.pilih network type sebelumnya bisa menggunkan setingan yang mana saja nanti bisa diseting ulang:

g.pilih besarnya hardisk missal 15 GB, jika sudah tekan finish:

h.sekarang edit hardware virtual kita dengan menekan yang terblok warna kuning berikut:

i.jika kita menggunakan OS kita sebagai router maka perlu ditambah interface (LAN cardnya) tekan add pada gambar berikut:

j. pilih Ethernet kemudian next

k.pilih seperti ini kemudian finish:

NB: kita anggap vmnet3 adalah  interface real kita yang ke-2/lan card 2 pc kita sebenarnya

l. pada Ethernet 1 seting seperti diatas hanya saja pada custom pilih vmnet2 (kita anggap vmnet 2 ini merupakan interface real kita yang ke-1/lan card 1 pc kita sebenarnya) sedangkan cara mengarahkan interface virtual ke interface sebenarnya dibahas di materi cara me redirect interface/ethernet virtual kita ke interface/ethernet kita sebenarnya di VMWare

m.kemudian pada cd rom, jika kita memiliki cd master maka pilih berikut:

NB: alasan menggunakan D: karena D: merupakan drive CD/DVD ROM kita sebenarnya. Tapi jika kita tidak punya cd master tapi hanya punya File Instaler ISO maka setinganya demikian:

Pilih browse lalu arahkan dimana letak kita menyimpan file ISO kita:

Jika sudah klik  open

n. jika sudah selesai klik ok

o.sampai disini langkah-langkah persiapan Instalasi SO menggunakan vmware sudah selesai selanjutnya tinggal play (yang diwarna kuning) maka kita seolah-olah menghidupkan PC kita:

Selanjutnya setingan tadi bisa digunakan untuk menginstal OS apa saja (tidak hanya Ubuntu tapi mikrotik, windows) juga bisa. Jika menghendaki instalasi OS didalam OS bisa menggunakan software virtual seperti ini (VMWARE/lainya).jika setingan sudah sampai gambar diatas maka selanjutnya sama seperti kita menghidupkan pertama kali PC kita.selamat mencoba

 ==PRACTICE MAKE BETTER==

A.LANGKAH-LANGKAH INSTALASI ClearOS

1.Masukkan CD Installer dan booting under CD (jika kita menggunakan PC), jika menggunakan VMWARE bisa diikuti langkah-langkah seting VMWARE untuk instalasi SO

2. Pilih bahasa

3. Pilih jenis Keyboard

4. Pilih media instalasi (dalam hal ini CDRom )

5. Pilih tipe instalasi

6. Ketikkan keyword “ClearOS” untuk melanjutkan instalasi

7. Pilih mode system : Gateway : memerlukan minimal 2 LAN card Standalone : hanya perlu 1 LAN card

8. Pilih tipe koneksi ethernet

9.Pilih konfigurasi manual

10. Masukkan ip address, sesuaikan dengan ip address modem/ISP

11. Masukkan IP address untuk LAN

12. Masukkan password root

13. Partisi (DALAM CONTOH PILIH USE DEFAULT)

14.  Pilih fitur-fitur yang akan diinstalasikan ke server

15. Proses instalasi berjalan otomatis

16. Konfirmasi untuk melakukan Reboot /Restart

17. Jika berhasil akan muncul lembar login ClearOS

B.  KONFIGURASI VIA WEB
Untuk memudahkan konfigurasi clearOS kita bisa menggunakan web dan untuk setingan selanjutnya kita menggunakan web browser (Mozilla, Opera, Google Chrome dsb). Berikut langkah-langkahnya:

1. Hubungkan pc yang terinstal OS (dalam hal ini saya menggunakan windows) ke PC yang terinstal ClearOS melalui interface (LAN Card) 2.  Lalu seting 1 jaringan dengan ClearOS:


NB: jika menggunakan vmware arahkan interface virtual 2 ke vmnet 8 lalu seting vmnet8 di network conection seperti setingan diatas
2. Test koneksi dengan menggunakan ping 192.168.100.1 –t:

Jika konek akan tertulis reply

3. Jika semua beres, buka browser dan masukkan url web config + port nya :

NB: web config memakai koneksi secure jadi yang digunakan https bukan http dan menggunakan port 81 maka ketikan https://192.168.100.1:81

4. Pertama kali anda mengakses web config,maka akan di minta konfirmasi koneksi oleh browser. Pilih “I understand the risks”

5.  Akan tampil berikut, Lanjutkan dengan pilih tombol “add exception”:

6.  Pilih “confirm security exception”

7.  Akan tampil di web browser:


Masukan user name (root) dan passwordnya

8.  Pilih bahasa

9.  Masukkan DNS server (dari ISP)

10.  Pilih zona waktu

11.  Isian domain name

12.  Isi data-data dibawah ini

13.  Jika telah selesai maka pilih “continue configuring your system “

14.  Akan kembali seperti di awal tadi lakukan langkah yang sama dengan diatas tadi:


15.  Maka kita akan dihadapkan pada menu web config ClearOS Linux”:

Instalasi selesai, selanjutnya kita bisa mengkonfigurasi ClearOS lebih lanjut.selamat mencoba.

SELENGKAPNYA DOWNLOAD DISINI

==PRACTICE MAKE BETTER==

misal nama sistem saya sebelumnya adalah ubuntu kemudian ingin saya rubah menjadi verynolia caranya

1.masuk sebagai root

2.ketikan :

3.rubah nama sesuai keinginan kita disini saya akan rubah menjadi verynolia

4.simpan dengan ctrl+o enter dan keluar dengan ctrl+x

5.reboot sistem

sampai sini nama komputer kita sudah berubah.selamat mencoba..

==PRACTICE MAKE BETTER==

1.masuk dengan nama user yang telah kita buat misal punya saya verynolia password xxxxxxxxx:

2.masuk ke level super user atau root dengan mengetikan

3.masukan password user (verynolia)

4.sekarang kita masuk ke level root berikutnya set password root:

5.isikan password 2 kali:

6.jika berhasil:

7.keluar dari level root:

8.keluar dari user kita (verynolia)

9.Selanjutnya jika kita hendak login tidak harus menggunakan user verynolia lagi tapi bisa langgsung menggunakan user atau level root:

10.mengaktifkan user root sudah berhasil selanjutnya root bisa digunakan

Catatan : user root diaktifkan dengan maksud supaya kita lebih mudah menseting daripada harus menggunakan level user kita dan semua harus menggunakan perintah sudo, tetapi semua perubahan yang terjadi pada level root ini bersifat permanen dan tidak bisa dikembalikan lagi.jadi berhati hati…selamat mencoba..

 ==PRACTICE MAKE BETTER==

Asumsi:

Mikrotik===============ubuntu server 10.04==================client

192.168.200.1       192.168.200.252             192.168.2.1                  192.168.2.10

255.255.255.0       255.255.255.0                  255.255.255.0             255.255.255.0

192.168.200.1                                             192.168.2.1

192.168.200.1                                             192.168.2.1

Sebelum membahas lebih jauh maka ubuntu kita harus diseting dhcp dulu, pada pertemuan sebelumnya kita telah mempraktekan konfigurasi jaringan dan seting ubuntu sebagai dhcp server.

Disini asusmsi kita dhcp server ubuntu telah jalan maka kita siap menseting ubuntu server sebagai router. Kenapa harus diseting sebagai router karena ubuntu kita akan kita jadikan sebagai forwardingnya internet dari eth 0 ke eth1 sehingga nantinya eth1 kita bisa digunakan sebagai jalur akses internetnya client dengan metode NAT. silahkan coba baca-baca dulu mengenai nat, sedikit perkenalan ada 3:

1.prerouting

2.forwarding

3.postrouting

Sedangkan router ada 2:

1.dynamic router

2.static router

Dengan NAT memungkinkan komputer2 yang terhubung dalam jaringan lokal dapat menggunakan alamat ip privat untuk berkomunikasi dengan internet dengan cara mengaktifkan ip forward.

Jadi router ini bisa digunakan untuk memberi layanan internet kepada pc client melalui ip local, selain itu bagi siswa tkj ini merupakan UKK paket1.

Persiapan:

1.ubuntu server 10.04 yang telah terinstal

2.setingan konfigurasi yang tersambung ke internet

3.dhcp-server

4.secangkir kopi (untuk diminum bukan untuk disiram ke server.hehehe :-))

1.SETING DHCP-SERVER

2.SETING ROUTER

a.aktifkan ip forwarding dari eth0 menuju eth1 yang berada di direktori /etc/sysctl.conf dengan perintah:

b.aktifkan skrip dibawah ini dengan menghilangkan tanda # sehingga menjadi:

c.aktifkan anti spoofing attack dan kernel map protect untuk pengamanan dengan  menghilangkan tanda # pada script dibawah sehingga menjadi:

d.simpan dengan ctrl+o dan keluar dengan ctrl+x

e.aktifkan konfigurasi tadi dengan perintah:

f.akan muncul setingan kita:

g.membuat nat  dengan menjalankan ip tables:

h.test koneksi internet pada  client untuk ke internet misal menggunakan ping www.google.com :

i.Jika conect harusnya muncul repply:

j.perintah diatas masih bersifat sementara untuk membuat permanen letakkan script tadi ke file /etc/rc.local:

i.tambahkan script tadi:

j.simpan dan keluar

ubuntu server kita sudah bisa digunakan untuk router selamat mencoba…

 ==PRACTICE MAKE BETTER==

ASUMSI:

ADSL===========MIKROTIK==========UBUNTU SERVER======CLIENT

192.168.1.1=192.168.1.2 =192.168.200.1= 192.168.200.25=192.168.2.1=ip range

Jadi kita mendapat ip internet dari:

192.168.200.1

255.255.255.0

Ubuntu server:

Eth 0 =192.168.200.252 ==255.255.255.0==192.168.200.1==192.168.200.1

Eth1=192.168.2.1==255.255.255.0

Client:

Ip range=192.168.2.10-192.168.2.200

Persiapan=

1.ubuntu 10.04 server yang sudah terinstal

2.dilengkapi dengan 2 interface (eth0 dan eth1)

Nama user saya verynolia dan paswd xxxxxxxxxx

Saya login dengan user tersebut kemudian saya masuk ke super user dengan mengetikan: sudo su

Maka saya diminta memasukan pasword user setelah itu kondisi saya berubah dari user verynolia ke root. Ketika berada pada root saya isikan password dengan mengetik : passwd

Maka saya diminta memasukan password 2 kali, berarti sekarang user root bisa digunakan. Maka berikutnya saya login tidak menggunakan user verynolia melainkan user root.

Jika hendak keluar dari super user yang aktif tadi ketikan : exit maka kita akan kembali ke user verynolia ketikan : exit untuk login ulang

Sekarang kita berada pada tty1, dan kita diminta untuk login

User=root

Password= password yang kita set tadi

Maka kita langsung berada pada kondisi root

atau bisa baca MENGAKTIFKAN USER ATAU LEVEL ROOT

Sekarang kita bisa memulai seting dhcp server ubuntu kita, pada contoh nama ubuntu saya adalah verynolia berikut langkah-langkahnya:

1.konfigurasi jaringan

a.edit konfigurasi dengan mengetikan:

b.lakukan prubahan pada isinya:

c. simpan dengan mengetikan ctrl+o enter kemudian keluar dengan ctrl+x

2.konfigurasi dhcp server

a.instal paket dhcp server yaitu dhcp3-server dengan perintah:

b.setelah terinstal edit file configurasi dhcp3-server pada direktori /etc/dhcp3/dhcpd.conf dengan perintah:

c.ubah setingan menjadi:

d.simpan lalu keluar

e.berikutnya seting default dhcp yang terdapat pada direktori /etc/default/dhcp3-server dengan perintah:

f.lakukan perubahan isi inteface-nya :

g.lakukan restart dhcp3-server dengan perintah:

h. jika berhasil seharusnya muncul demikian:

Sampai sini langkah dhcp server sudah selesai bisa kita coba ke klien. Disini clien saya menggunakan  ubuntu 11.10 (oneiric) dekstop

3.cek di klien:

a.jalankan ubuntu 11.10

b.klik kanan seperti dibawah ini:

c.muncul dibawah ini:

d.klik wired conection 1 dan klik edit:

e.akan muncul dibawah ini, pilih tab ipv4 setings, pada method pilih dhcp:

f. klik save:

g.pada tray interface di taksbar pada lembar ubuntu pilih wired conection 1:

h. jika conect akan demikian:

i. klik conection information

j.bisa kita lihat ip address client kita

Setingan ipv4 diatas membuktikan kalau dhcp server kita jalan selamat mencoba…

==practice make better==